Review Scarlett Whitening Loving Series, Perawatan untuk Skin Barrier - Bismillah...
"Yah, tanganku item nih, malu bikin video."
"Lah, kan gak keliatan muka, masa malu juga."
"Ya, malu lah, kalo tangannya keliatan gak terawat. Coba kalau nonton video orang, tangannya cerah, sehat, kelihatan terawat, kan tambah aestetik, Yah."
Aku mengakhiri percakapan ringan itu dengan tawa renyah tanpa solusi. Suami memang gak pernah komplain kondisi istrinya, tapi aku cukup tau diri. Kadang pengen menjaga badan tapi nyatanya kegiatan IRT seabrek-abrek adanya.
Sudah tiga tahun ini aku belajar berkebun di lahan sepetak. Tidak luas, tapi menyenangkan. Tapi efeknya, aktivitas baru ini bikin kulitku jadi mudah tanning alias gosyong. Ditambah lagi jadi macan ternak alias mamah cantik antar anak. Ya udah, makin makin dah tuh.
Aku pernah berhenti berkebun beberapa bulan demi mengembalikan warna kulitku. Dan berhasil. Walaupun gak putih-putih banget, tapi lumayan enak dilihat kalau masuk kamera. Tapi gak berlangsung lama karena ternyata aku merindukan pemandangan hijau di kebun. Akhirnya rutinitas berkebun dijalankan lagi.
"Selamat datang kembali, tanned skin!"
Kadang kalo lihat foto-foto zaman dulu rada malu. Perbedaannya terlihat sekali. Dulu single masih putih mulus ni tangan. Koq sekarang agak burik ya Bun. Malu, karena dianggap gak bisa merawat tubuh. Hmmm....
Pentingnya Skin Barrier
Sebenarnya ini bukan soal estetik semata. Kulit cantik bukan soal warna semata.
Jadi yang aku tahu, selain tanning, terpaparnya kulit lebih dari 15 menit di tengah matahari terik bisa berpotensi merusak skin barrier. Akhirnya, tidak hanya tanning, tapi kulit jadi lebih kusam dan burik. Hik.
Kenapa patokannya 15 menit?
Mengutip dari website Kemenkes, pengaktifan vitamin D oleh sinar matahari dilakukan pada pagi jam 09.00 dan sore jam 15.00 sampai matahari terbenam selama 10 hingga 15 menit. Setelah itu proses aktivasi akan berhenti dan sinar UV akan terus menembus ke dalam sel kulit kita hingga lapisan dermis.
Masalahnya, sinar UV itu akan merusak lapisan skin barrier kulit dan menyebabkan banyak masalah. Padahal skin barrier diciptakan Sang Pencipta untuk melindungi tubuh dari debu, virus, dan bakteri dari luar. Jika skin barrier rusak maka kulit akan mudah teriritasi, gatal-gatal, mudah kusam, mudah kering, bisa berefek pada kesehatan juga, tubuh jadi mudah sakit karena kuman gampang masuk. Di sisi estetika kulit juga jadi rentan keriput karena sintesis kolagen di dermis rusak oleh sinar UV .
Dengan fungsinya yang sepenting itu, terbuat dari apa sih skin barrier?
Melansir dari portal kesehatan Alodokter, skin barrier tersusun dari; asam lemak, kolesterol, ceramide. Kulit sendiri terdiri dari beberapa lapisan, mulai dari epidermis, dermis, dan hipodermis. Skin barrier atau bisa juga disebut dengan stratum korneum terletak di lapisan paling atas epidermis.
Cara menjaga skin barrier
Ada beberapa cara menjaga skin barrier tetap sehat, di antaranya;
1. Jaga hidrasi tubuh
Tubuh yang kekurangan cairan akan kekurangan kelembaban dari dalam dan mudah kering
2. Konsumsi makanan dengan lemak sehat
Karena struktur skin barrier terdiri dari kolesterol, maka makanan juga turut menyumbang kesehatan skin barrier. Perbanyak makan makanan yang berlemak sehat untuk menjaga skin barrier tetap sehat (alpukat, VCO, zaitun, lemak ikan)
3. Gunakan perawatan tubuh dengan tabir surya di siang hari
Tabir surya menghalangi masuknya sinar UV yang bisa memecah produksi kolagen
4. Hindari paparan sinar matahari berlebih
Berjemur 15 menit baik untuk tubuh. Selebihnya hanya akan membuat melanin aktif dan berpotensi merusak skin barrier dan kolagen kulit
5. Gunakan perawatan tubuh dengan nutrisi kulit
Misalnya ceramide untuk memperkuat skin barrier dan niacinamide (vitamin B3) untuk merangsang sintesis ceramide alami pada tubuh
Scarlett Whitening Loving Series
"Tapi, tapi, aku kan di ruangan ber-AC. Sejuk. Gak panas-panasan. Aman donk skin barrier aku."
Hmmm... afah iyah ruangan ber-AC gak berdampak pada kulit? Ternyata gak juga.
Jika cuaca terik bisa merusak dermis dengan sinar UV-nya, maka ruangan dingin juga bisa merusak kulit dengan menarik kelembabannya. Akibatnya kulit akan terasa kering dan ketarik. Nah lho!
Gampangnya, kalian pasti pernah kan nemu sayuran, timun, cabe, atau bahkan buah yang kisut mengekerut karena kelamaan gak dikeluarkan dari kulkas. Itu karena kulkas (pendingin ruangan) bekerja dengan menyedot kelembaban dari setiap yang ada di dalam ruangan
Oleh karena itu banyak pakar yang menyarankan penggunaan moisturizer untuk menjaga kelembaban kulit, entah di cuaca panas atau dingin.
Untuk perawatan yang concern dengan skin barrier, sekarang Scarlett sudah me-launching series body care terbarunya. Seperti judulnya, Scarlett Whitening Loving Series ini membantu kita untuk mencintai dan merawat garda terdepan kulit kita. Dengan klaim 7x ceramide Scarlett Whitening Loving Series bisa jadi ikhtiar untuk menjaga kesehatan skin barrier.
Loving series ini juga punya aroma khas, yaitu: fruity (berry dan orange), floral (rose), dan woody, yang mengkombinasikan antara aroma segar, menenangkan, sekaligus feminim.
Mengenal Ceramide
Soal ceramide aku memang punya ketertarikan yang mendalam. Punya riwayat skin barrier yang rusak saat usia remaja hingga kuliah, membuatku lebih aware soal senyawa kunci ini.
Selain ceramide alami yang disintesis tubuh, ada juga ceramide yang diproduksi di laboratorium guna mem-boost perawatan kesehatan kulit. Ada yang mau kenalan dengan senyawa yang kompak dipuja-puji dermatologis ini?
Berikut aku lansir dari situs halodoc pengertian ceramide.
Ceramide termasuk ke dalam jenis asam lemak bernama lipid. Kandungan ini sudah ada di dalam sel kulit manusia dan membentuk 50 persen lapisan kulit terluar (epidermis).
Membentuk 50% artinya peranan ceramide sangat penting. Aku jadi ingat cerita seorang teman blogger yang punya masalah wajah yang tidak kunjung berhenti hingga usia 30+: kulit kering, mudah berjerawat, dan gatal-gatal. Setelah lelah coba ini itu akhirnya dia menyerah untuk ditangani dokter kulit saja. Dan apa yang dokter itu bilang? Ternyata dia didiganosis tidak punya ceramide alami di kulitnya dan itu sebuah kelainan. Untung saja masih bisa diatasi dengan produk dokter yang mengandung ceramide. Dan masalahnya pun selesai.
Ceramide memang sepenting itu untuk kesehatan kulit dengan mempertahankan lapisan pelindung kulit (skin barrier). Selain itu, ceramide juga meningkatkan hidrasi kulit, sehingga tampak lebih kenyal dan lembap, mengatasi penuaan dini (garis halus, kerutan, kulit kendur) dan tentu saja melindungi dari eksposure sinar UV berlebih.
Pada dasarnya, di usia 30-an (mamah kepala tiga, yuk ngumpul!) ada sekitar 40% ceramide tubuh telah hilang. Sementara itu di usia 40-an akan lebih banyak lagi ceramide yang hilang, bisa sampai 60%. Oleh sebab itu produk dengan bahan ceramide sangat diperlukan agar kulit tetap terlihat dan terasa sehat.
Ada beberapa jenis tipe ceramide yang sering dipakai di indsutri kecantikan. Beberapa di antaranya termasuk dalam serangkaian produk Scarlett Whitening Loving Series, di antaranya; Ceramide NP, Ceramide NS, Ceramide AP, Ceramide EOP, Ceramide EOS.
Gak cuma 7x ceramide, Scarlett Whitening Loving Series juga punya hero ingredients lain yang bikin kulit makin cinta. Yuk, mari intip di di bawah rangkaiannya.
Scarlett Loving Shower Scrub
Sabun mandi cair yang dikemas dengan botol flip top ukuran 300 mL ini disertai dengan klaim 7x ceramide dan 2 key ingredient lainnya untuk mengikis kulit mati secara ringan, mencerahkan, dan menyehatkan.
Hero Ingredients
1. 7x Ceramide
- Menjaga kelembapan kulit
- Membantu merawat skin barrier
- Mencegah tanda-tanda penuaan dini
- menyamarkan kerutan, serta menjaga elastisitas kulit (efek anti aging)
- Membantu menghaluskan kulit
2. Glutathione
- Membantu mencerahkan kulit
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
- Sebagai antioksidan, penangkal radikal bebas
3. Vitamin E
- Membantu menyejukkan kulit yang teriritasi ringan
- Menjaga kelembapan dan elastisitas kulit
- Merawat kekencangan kulit
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
4. Hydrolized Collagen
- Merawat kulit agar tetap halus dan lembut
- Menjaga kelembaban kulit
- Merawat kekencangan kulit
Texture and Color
Shower scrub ini punya tekstur sama seperti sabun cair pada umumnya, tapi ada tambahan bulir microbeads yang bisa digunakan sebagai scrub ringan. Warnanya pink punch dan transparan. Cantik!
Scarlett Loving Body Scrub
Body scrub yang dikemas dalam pot 250 ml ini disertai dengan klaim 7x ceramide dan 2 komposisi super lainnya.
Hero Ingredient
1. 7x Ceramide
– Menjaga kelembapan kulit
– Membantu merawat skin barrier
– Mencegah tanda-tanda penuaan dini
– menyamarkan kerutan, serta menjaga elastisitas kulit (efek anti aging)
– Membantu menghaluskan kulit
2. Glutathione
– Membantu mencerahkan kulit
– Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
– Sebagai antioksidan, penangkal radikal bebas
3. Vitamin E
– Membantu menyejukkan kulit yang teriritasi ringan
– Menjaga kelembapan dan elastisitas kulit
– Merawat kekencangan kulit
– Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
Texture and Color
Ciri khas scrub Scarlett adalah teksture-nya yang berat dan sangat kental. Bahkan kita balik wadahnya, isinya bergeming alias baik-baik aja, gak tumpah. Jadi, sangat dianjurkan untuk membasahi seluruh badan terlebih dahulu sebelum berlulur dengan Scarlett Loving Body Scrub ini. Untuk warna, dominan putih dengan pink samar-samar.
Scarlett Loving Body Serum
Body serum yang dikemas dengan botol pump ukuran 250 mL ini disertai dengan klaim 7x ceramide dan 6 hero ingredients lainnya untuk mencerahkan kulit secara intens sekaligus melembabkan.
Hero Ingredients
1. 7x Ceramide
2. Glutathione
3. Vitamin E
4. Niacinamide
- Membantu mencerahkan kulit
- Membantu menyamarkan noda gelap pada kulit
5. Shea Butter
- Membantu menjaga kelembaban kulit
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
6. Sodium Hyaluronate
- Membantu menjaga kelembaban kulit
- Menyamarkan tampilan kerutan atau garis halus pada kulit
- Menenangkan kulit yang teriritasi ringan
- Membantu merawat skin barrier
Serum di rangkaian body care Loving Series ini punya tekstur yang mirip sekali dengan lotion, hanya saja sedikit lebih encer, sehingga meratakannya jadi lebih mudah. Serum bisa dipakai siang dan malam hari. Jika dikombinasikan (dilayer) dengan Scarlett Loving Body Lotion hasilnya akan ekstra mencerahkan. Sedangkan jika ingin mendapat efek melembabkan bisa dilayer dengan Scarlett Loving Body Cream.
Ohya, untuk warna serumnya pinkish yang muda banget. Nanti bisa kalian lihat gambarnya di bawah
Scarlett Loving Body Lotion
Body lotion yang dikemas dengan botol pump ukuran 300 mL ini disertai dengan klaim 7x ceramide dan 5 key ingredients lainnya untuk mencerahkan sekaligus melembabkan.
Hero Ingredients
1. 7x Ceramide
2. Glutathione
3. Vitamin E
4. Niacinamide
5. Shea Butter
6. Aloe Vera
- Membantu merawat elastisitas kulit
- Menyamarkan tampilan garis-garis halus
- Membantu menjaga kelembaban kulit
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
Lotion di rangkaian body care Loving Series ini punya tekstur di tengah-tengah antara serum dan cream, tidak terlalu pekat dan juga tidak terlalu runny. Untuk warnanya sama persis dengan serum dan cream-nya, pinkish yang muda banget. Jadi yang membedakan hanya nama di kemasan dan sudah pasti teksturnya. Perbandingan tekstur ketiga saudara kembar ini nanti aku lampirkan di bawah ya.
Lotion dipakai saat siang hari setelah serum karena teksturnya yang ringan dan lebih cepat meresap. Dua combo ini akan memberi efek mencerahkan.
Scarlett Loving Body Cream
Body cream yang dikemas dengan botol pump ukuran 300 mL ini disertai dengan klaim 7x ceramide dan 10 komposisi super lainnya untuk melembabkan kulit kering secara intens.
Hero Ingredients
1. 7x Ceramide
2. Glutathione
3. Niacinamide
4. Shea Butter
5. Aloe Vera
6. Sodium Hyaluronate
- Membantu menjaga kelembaban kulit
- Menyamarkan tampilan kerutan atau garis halus pada kulit
- Menenangkan kulit yang teriritasi ringan
- Membantu merawat skin barrier
7. Avocado Oil
- Membantu menjaga kelembaban kulit
- Membantu menenangkan kulit yang teriritasi ringan
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
8. Grapeseed Oil
- Membantu menjaga kelembaban kulit
- Membantu menenangkan kulit yang teriritasi ringan
- Membantu merawat elastisitas kulit
- Menyamarkan noda gelap pada kulit
- Membantu meratakan warna kulit
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
9. Macadamia Oil
- Membantu menjaga kelembaban kulit
- Membantu menenangkan kulit yang teriritasi ringan
- Membantu menyamarkan garis halus pada kulit
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
10. Almond Oil
- Menenangkan kulit yang teriritasi ringan akibat paparan sinar UV
- Membantu menjaga kelembaban kulit
- Membantu menyamarkan garis harus dan kerutan pada
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar UV
11. Argan Oil
- Melembapkan kulit
- Melindungi Kulit dari efek buruk akibat sinar UV
- Mencegah tanda tanda penuaan dini
Lanjut ke tahapan perawatan terakhir, sekaligus punya tekstur yang paling pekat. Cream ini punya tekstur yang berat. Mungkin pengaruh dari komposisinya yang lebih banyak, bahkan hero ingredients-nya sampai sebelas. Karena thick inilah dia agak lambat menyerap sehingga cocok dipakai di malam hari yang dingin dan gak banyak aktivitas. Warnanya identik dengan serum dan lotion.
Perbedaan Serum, Lotion, Cream
Lieur gak kalian? Koq bisa banyak begini. Serum, lotion, cream, sepintas dilihat sama aja, apa bedanya?
Ternyata walau sama, tapi ketiganya ini punya perbedaan tekstur, hero ingredient dan waktu pemakaian. Untuk waktu pemakaian: Siang (Serum -> Lotion) dan Malam (Serum -> Cream).
Sedangkan hero ingredients masing-masing sudah aku tuliskan dengan manfaatnya di atas. Tapi kalau kalian pengen fokus ke perbedaannya kalian bisa simak tabel di bawah ini.
Sedangkan untuk tekstur, dimulai dari encer ke pekat: serum > lotion > cream
Hasil Pemakaian
Lalu gimana hasilnya?
Aku sudah memakai serangkaian produk Scarlett Whitening Loving Series ini selama kurang lebih dua pekan. Kondisi kulit sekarang sudah ada perubahan, lebih cerah dan jauh lebih lembab. Tapi karena beberapa hari ini aku masih bolak-balik sekolah mengurus pendaftaran si bungsu dan tanpa memakai sarung tangan, jadi perubahannya kurang drastis ya. Tapi ini aja sudah lumayan banget, hihi.
Ohya, untuk body scrub hanya aku pakai sepekan sekali saja, untuk menghindari over eksfoliasi. Tau kan saya ini mantan penyintas skin barrier rusak. Jadi ada semacam ketakutan terulang lagi, walau yang dulu itu skin barrier wajah.
Tapi untuk serum, lotion, dan cream dipakai setiap hari bergantian. Kalau ditanya mana yang paling aku suka, jawabannya: serum dan cream, karena dua produk itu paling cepat ngefeknya di kulitku.
Sekarang jadi makin pede bikin konten karena tanganku sudah berasa cerahan, huehehe. Maklum ya, kontenku rata-rata memang hand in frame, jadi faktor kesehatan kulit tangan punya peran.
Jika kalian ingin mencobanya juga, bisa beli satuan atau satu set seperti yang aku punya. Bisa klik link berikut ini untuk pembelian https://linktr.ee/scarlett_whitening. Dan untuk kalian yang ingin mengecek keaslian produk Scarlett bisa klik link ini: https://verify.scarlettwhitening.com atau bisa scan QR Code pada produk.
Ok, sampai di sini dulu ulasanku kali ini. Ada yang sudah pernah nyoba rangkaian Loving Series ini? Gimana hasilnya? Tulis di komen yaa. See you! Bye!
0 komentar